Konkurensi di Menu Sistem Operasi
Konkurensi adalah kondisi dimana beberapa proses berjalan secara bersamaan pada sistem operasi. Hal ini dapat menimbulkan beberapa kesulitan, seperti pemakaian bersama sumberdaya global, pengelolaan alokasi sumberdaya agar optimal, pencarian kesalahan program (debugging), dan proteksi data dan sumberdaya fisik.
Beberapa materi yang dibahas dalam konkurensi di menu sistem operasi meliputi:
Sinkronisasi Proses: Sinkronisasi proses adalah teknik untuk mengatur urutan eksekusi proses agar tidak terjadi kondisi yang tidak diinginkan, seperti deadlock dan starvation.
Konkurensi: Konkurensi dapat menimbulkan beberapa masalah, seperti mutual exclusion, deadlock, dan starvation. Mutual exclusion terjadi ketika beberapa proses membutuhkan sumber daya yang sama, sehingga hanya satu proses yang dapat mengakses sumber daya tersebut pada satu waktu. Deadlock terjadi ketika dua atau lebih proses saling menunggu sumber daya yang dimiliki oleh proses lain, sehingga tidak ada proses yang dapat berjalan. Starvation terjadi ketika suatu proses tidak mendapatkan sumber daya yang dibutuhkan untuk berjalan, sehingga proses tersebut tidak dapat menyelesaikan tugasnya.
Dalam mengatasi masalah konkurensi, diperlukan teknik-teknik seperti mutual exclusion, semaphore, dan monitor. Mutual exclusion digunakan untuk mengatur akses ke sumber daya yang sama oleh beberapa proses. Semaphore digunakan untuk mengatur akses ke sumber daya yang sama dengan memberikan sinyal kepada proses yang membutuhkan sumber daya tersebut. Monitor digunakan untuk mengatur akses ke sumber daya yang sama dengan memberikan sinyal kepada proses yang membutuhkan sumber daya tersebut, serta mengatur antrian proses yang membutuhkan sumber daya tersebut.
Dalam konkurensi, juga perlu diperhatikan tiga kategori interaksi dengan banyak proses (kongruen), yaitu proses-proses saling tidak peduli, proses-proses saling mempedulikan secara tidak langsung, dan proses-proses saling mempedulikan secara langsung.
Dalam menjaga keamanan sistem komputer, perlu diperhatikan tiga tipe ancaman, yaitu interupsi, intersepsi, dan modifikasi. Interupsi terjadi ketika sumber daya sistem komputer dihancurkan atau menjadi tak tersedia atau tak berguna. Intersepsi terjadi ketika pihak tak diotorisasi dapat mengakses sumber daya, sedangkan modifikasi terjadi ketika pihak tak diotorisasi tidak hanya mengakses tapi juga merusak sumber daya.
Comments